Table of Content

Soal dan Jawaban Sejarah Bab Pergerakan Nasional Indonesia

Soal Strategi pergerakan nasional di Indonesia pada masa awal kebangkitan nasional, Sumpah Pemuda, dan sesudahnya sampai dengan Proklamasi Kemerdekaan
Assalamualaikum selamat pagi semua. Hari ini kita akan membahas materi dan 10 soal sejarah bab Strategi pergerakan nasional di Indonesia pada masa awal kebangkitan nasional, Sumpah Pemuda, dan sesudahnya sampai dengan Proklamasi Kemerdekaan berserta jawabannya. Semoga bermanfaat

Sebutkan pergerakan nasional apa saja yang terbentuk?

Soal Sejarah Bab Strategi Pergerakan Nasional Pada Masa Kebangkitan Nasional

1. Pergerakan nasional Indonesia yang muncul sejak tahun 1908 didorong oleh faktor-faktor dari luar negeri di antaranya, kecuali .…

A. Bangkitnya nasionalisme India
B. Kemenangan Jepang atas Rusia 1905
C. Bangkitnya gerakan kebangsaan Mesir dan Turki
D. Masuknya paham-paham baru dari Eropa
E. Perang kemerdekaan Amerika ✓

Penjelasan: Kebangkitan nasional dipengaruhi faktor luar dan dalam. Perang kemerdekaan Amerika memengaruhi munculnya paham liberalisme pada abad ke-18. Setelah itu, paham liberalismeini menyebar di Negara Eropa yang kemudian pada abad ke-19 mulai masuk ke Indonesia. Memengaruhi diberlakukannya politik etis.

2. Salah satu organisasi pergerakan nasional adalah Sarekat Islam (SI). Dalam perkembangannya, SI mengalami perpecahan yang diakibatkan oleh .…

A. Perbedaan aliran (mazhab)
B. Adanya pengaruh komunis menyusup ke dalam SI ✓
C. Perbedaan pendapat dalam gerak politik
D. Perbedaan prinsip perjuangan di antara pemimpin
E. Campur tangan pemerintah dalam organisasi

Penjelasan: Sarekat Islam (SI) merupakan organisasi terbesar yang berhaluan Islam di awal pergerakan nasional pecah menjadi SI merah dan putih. Yang mengakibatkan SI pecah adalah masuknya paham komunis dalam tubuh SI. Paham Komunis yang dimotori oleh Semaun berhasil memengaruhi sebagian anggota SI. Akibatnya, SI menjadi terbelah menjadi SI merah dan putih. SI merah kemudian berkembang menjadi partai PKI.

3. Organisasi di masa perjuangan yang diakui pertama kali memakai istilah Indonesia adalah .…

A. Perhimpunan Indonesia ✓
B. Partai Nasional Indonesia
C. Perhimpunan Pelajar Indonesia
D. Partai Indonesia
E. Partai Indonesia Raya

Penjelasan: PI merupakan organisasi pergerakan yang didirikan oleh mahasiswa Indonesia di Belanda. Perhimpunan Indonesia atau Indische Vereneeging adalah organisasi yang pertama kali memakai nama Indonesia pada tahun 1908. Organisasi ini didirikan oleh para Mahasiswa Indonesia yang ada di Belanda.

4. Ajaran Mahatma Gandhi yang identik dengan prinsip perjuangan PNI adalah .…

A. Ahimsa
B. Satyagraha
C. Hartal
D. Purnaswaraj
E. Swadesi ✓

Penjelasan: Prinsip PNI adalah Marhaenisme yang merupakan paham percaya dengan usaha sendiri atau berdikari. Ajaran Mahatma Gandhi yang hampir sama dengan prinsip PNI adalah Swadesi. Swadesi merupakan paham yang mengajak bangsa India untuk mencintai segala hal yang dihasilkan oleh negeri sendiri.

5. Organisasi pergerakan nasional yang dibentuk oleh para mahasiswa Indonesia yang ada di Belanda adalah .…

A. Indische Partij
B. Indische Nasionalist Vereneeging
C. Indische Sosialist Democratica Vereneeging
D. Partindo
E. Indische Vereneeging ✓

Penjelasan: Pergerakan nasional tidak hanya di dalam negeri tapi juga di luar negeri. Para mahasiswa yang ada di Belanda mendirikan organisasi yang pertama kali memiliki cita-cita Indonesia merdeka. Organisasi tersebut semula diberi nama 'Indische Vereneeging', namun lantas berganti nama menjadi 'Indonesische Vereneeging' (1922), lantas bersalin menjadi 'Perhimpunan Indonesia' (1923).

6. Berikut ini adalah tokoh-tokoh Indische Partij yang dikenal dengan Tiga Serangkai, kecuali .…

A. dr. Cipto Mangunkusumo
B. Tjokroaminoto ✓
C. Ki Hajar Dewantara
D. E.F.E. Douwes Dekker
E. Suwardi Suryaningrat

Penjelasan: Tiga Serangkai merupakan pendiri Indische Partij yang terdiri dari dua bangsawan Jawa dan satu orang keturunan Belanda. Anggota Tiga Serangkai dalam Indische Partij adalah Ernest Douwes Dekker, Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara), serta dr. Cipto Mangunkusumo. Adapun Tjokroaminoto ialah salah satu pahlawan pergerakan nasional yang berjuang melalui Sarekat Islam (SI).

7. Organisasi pergerakan di bawah ini yang bukan berhaluan Islam adalah .…

A. SI
B. Muhammadiyah
C. NU
D. IPKI ✓
E. SDI

Penjelasan: Oganisasi yang muncul di masa pergerakan sangat beragam. Ada yang berhaluan nasionalis, agamis, komunis, dan lain-lain. Yang bukan organisasi berhaluan Islam adalah IPKI (Ikatan Pemuda Katolik Indonesia).

8. Berikut ini adalah ciri-ciri perjuangan bangsa Indonesia sebelum tahun 1908, kecuali ....

A. Dipelopori oleh kaum terpelajar
B. Bersifat kedaerahan
C. Memiliki ide nasional yang jelas ✓
D. Perlawanan fisik bersenjata
E. Bersifat sporadis atau musiman

Penjelasan: Perjuangan melawan Belanda ada dua macam, yakni perjuangan fisik dan diplomasi. Memasuki abad ke-20, paham-paham politik dan humanis mulai bermunculan di Indonesia. Hal ini mengubah haluan perjuangan rakyat Indonesia yang semula berperang secara fisik dan terbukti gagal karena kalah persenjataan, menjadi berjuang secara politik dan diplomasi.

9. Faktor-faktor dari dalam negeri yang memengaruhi munculnya pergerakan nasional, sebagai berikut, kecuali ....

A. Ketidakadilan dalam kehidupan sosial
B. Penderitaan rakyat karena penjajahan
C. Masuknya paham-paham baru ✓
D. Adanya politik etis
E. Adanya diskriminasi rasial

Penjelasan: Pergerakan nasional dipengaruhi oleh dua faktor, luar negeri dan dalam negeri. Faktor internalnya yaitu Adanya penderitaan rakyat yang berkepanjangan akibat penjajahan, Adanya kenangan kejayaan masa lalu seperti zaman Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit, Lahirnya kaum-kaum intelektual atau terpelajar yang menjadi pemimpin pergerakan, dan Adanya diskriminasi rasial.

10. Meluasnya paham-paham baru seperti demokrasi, liberalisme, dan nasionalisme berlangsung setelah terjadinya ....

A. Revolusi Perancis
B. Revolusi Bolsyewick di Rusia
C. Revolusi Amerika ✓
D. Revolusi Industri di Inggris
E. Revolusi Cina

Penjelasan: Revolusi-revolusi dunia melahirkan pengaruh berupa pemikiran baru bagi dunia tentang politik dan sosial. Revolusi Amerika sebagai revolusi pertama sangat memengaruhi dunia, terutama tentang liberalisme dan nasionalisme. Dari proses revolusi inilah, banyak negara-negara yang ingin merdeka dan terbebas dari belenggu pemerintahan otoriter.

Materi Sejarah Bab Strategi Pergerakan Nasional

Memasuki akhir abad 19, pemerintah Kolonial Belanda mendapatkan banyak kritikan akibat pelaksanaan cultuur stelsel yang sangat memberatkan. Kritik ini bersamaan dengan berkembangnya paham-paham baru, misalnya liberalisme. Sebagai jawaban atas kritik tersebut adalah penerapan Politik Etis. Paham-paham baru yang muncul pada waktu itu, antara lain, liberalisme, nasionalisme, komunisme, demokrasi, dan pan-Islamisme. Tanpa disadari, ternyata Politik Etis berdampak positif bagi Indonesia karena memunculkan pergerakan rakyat yang bertujuan mencapai Indonesia merdeka. Beberapa faktor penyebab munculnya pergerakan nasional adalah:

Faktor internal

Adalah segala faktor yang berasal dari dalam diri seseorang, diantaranya faktor jasmaniah dan psikologis. Sedangkan faktor eksternal adalah segala faktor dari luar diri orang tersebut, diantaranya seperti pengaruh dari lingkungan sekitar seperti faktor masyarakat, faktor alam, faktor kependudukan, faktor lokasi, faktor ekonomi, faktor lingkungan, dan juga faktor sosial.

berikut beberapa faktor internal munculnya pergerakan nasional yaitu:
  1. Lahirnya golongan cendekiawan
  2. Kemampuan berorganisasi
  3. Kenangan kejayaan masa lampau
  4. Penderitaan rakyat akibat penjajahan
  5. Ketidakadilan sosial (diskriminasi)

Faktor eksternal

Sedangkan untuk Faktor eksternal di dalamnya terdapat beberapa pemicu di antaranya, adalah munculnya paham-paham baru (nasionalisme, demokrasi, komunisme, pan-Islamisme, dan lainnya), gerakan kemerdekaan di negara-negara Asia dan Afrika, serta kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905.

Proses kebangkitan rakyat Indonesia ini diawali dengan kesadaran para calon dokter yang medapatkan pendidikan di sekolah Belanda (STOVIA). Jiwa sosial mereka muncul tatkala melihat penderitaan yang dialami oleh rakyat Indonesia.

Pergerakan nasional Indonesia diawali dengan munculnya organisasi Budi Utomo tahun 1908, kemudian disusul organisasi lain seperti Sarekat Islam dan Indische Partij (1912), PNI (1927), PKI (1926), serta beberapa organisasi lain. Pergerakan nasional Indonesia sangat dipengaruhi oleh banyaknya pemuda yang telah mendapatkan pendidikan di sekolah-sekolah yang didirikan Belanda pada masa Politik Etis. Oleh karena itu, banyak bermunculan tokoh-tokoh yang kemudian memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, seperti Soekarno, Hatta, Kartini, Ki Hajar Dewantara, dan lainnya. Masing-masing dari mereka berjuang baik di bidang pendidikan, kesehatan, politik, maupun sosial.
Saya adalah admin dari Instagram @memekoplak.hqq. Disini saya membuat blog untuk Fansub anime (MKH Fansub) dan Pembahasan anime (MKH Anime). Jadi jika kalian penasaran dengan meme saya, langsung cek …